Senin, 20 September 2010

Seharusnya Tetap Profesional

FENOMENA seputar aktivitas kedinasan di internal Pemkab Gresik akhir-akhir ini sebenarnya sudah diketahui para petinggi pemkab. Bahkan, beberapa kali mereka membuat kebijakan untuk mengatasi masalah itu.
Para pejabat tersebut menyayangkan hal itu. Mereka juga menengarai, ada kepentingan lain di balik kondisi itu. Kabag Kepegawaian Pemkab Kuwadijo mengakui belum bisa memahami persoalan tersebut. "Saya tidak bisa berkomentar banyak soal adanya hal-hal seperti itu. Yang jelas, semua yang dilakukan pemkab sudah sesuai dengan prosedur," kata Kuwadijo.
Hanya, lanjut dia, idealnya para PNS tetap profesional dalam menjalankan tugas. Sebab, bagaimanapun, mereka adalah aparatur negara yang bertugas menjalankan pelayanan publik. "Mungkin itu hanya segelintir pegawai. Sebab, sebenarnya layanan publik juga masih normal. Semua berjalan lancar, kok," katanya singkat.
Sebelumnya, Plt Sekkab M. Najikh juga menyatakan bingung dengan kondisi di internal PNS akhir-akhir ini. Sampai-sampai dia menengarai, kondisi itu tak lepas dari nuansa jelang pergantian tampuk kepemimpinan. "Kenapa kok baru sekarang? Kok tidak dulu-dulu? Tapi, itu hak mereka. Yang penting, tolong sebagai PNS harus tetap bekerja secara profesional," kata pejabat yang sekarang menduduki kursi Plt bupati tersebut.
Sementara itu, kalangan DPRD Gresik sudah memantau kondisi di internal pemkab. Mereka juga meminta kondisi itu tidak sampai membuat layanan publik terbengkalai. "Berdasar laporan yang kami terima, memang pelayanan publik saat ini kurang maksimal," ujar Ketua Komisi A Suberi.
Suberi menganggap bahwa fenomena unik di internal pemkab sebagai hal yang logis. Pihaknya menganggap persoalan itu memang kompleks. Di satu sisi, banyak PNS yang sering dirugikan sebelum pergantian pucuk kepemimpinan. Karena itu, wajar ketika tampuk kepemimpinan bakal (ris/c7/end)
Jawa Pos_Metropolis [ Minggu, 19 September 2010 ]
http://www.jawapos.com/metropolis/index.php?act=detail&nid=155678

Tidak ada komentar:

Posting Komentar