Minggu, 07 November 2010

Luapan Kali Lamong Meluas di Gresik

GRESIK, KOMPAS.com - Luapan Kali Lamong sejak Sabtu (6/11/2010) semakin meluas. Pada Minggu (7/11/2010) banjir di wilayah Kecamatan Balongpanggang dan Balongpanggang mulai surut, tetapi di wilayah Benjeng dan Cerme luapan air menggenangi rumah warga dan areal sawah dan tambak.
Di Kedungrukem jalan sepanjang 2 meter tergerus air sedalam 130 sentimer mulai diuruk warga. Sebuah truk pengangkut pasir sempat terperosok. Genangan air juga menyebabkan jalur Cerme- Benjeng-Balongpanggang serta Driyorejo-Legundi-Boboh-Kedamean lumpuh.
Genangan air juga menyebabkan arus lalu lintas di Metatu dan Morowudi Cerme macet sepanjang 2 kilometer. Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan dan sebagian kendaraan mogok. Salah seorang warga Cerme Barmandi menuturkan air mulai masuk wilayah Cerme pada pukul 05.00.
Kemacetan terjadi mulai pagi. Salah seorang sopir angkutan trayek Balongpanggang-Pasar Turi mengeluhkan banjir menyebabkan sopir merugi. Dia menuturkan sejak Sabtu dari 125 unit kendaraan di trayek itu hanya 20 unit yang beroperasi.
Jalur macet menyebabkan bensin yang dibutuhkan lebih banyak dan mengurangi pendapatan sopir. Selain itu jalurnya harus memutar hingga sempat lewat Dawarblandong. "Mau menarikkan tarif kasihan penumpang, tidak dinaikkan ongkosnya sopir yang rugi," tuturnya.
Sementara banjir juga menyebabkan udang dan bandeng di tambak lepas. Sejumlah warga memasang jaring untuk menangkap ikan yang lepas itu. Luapan banjir Kali Lamong telah menggenangi 23 desa di empat kecamatan, merendam 4.612 rumah,1.033 hektar sawah.
Laporan wartawan Kompas Adi Sucipto
Minggu, 7 November 2010 | 10:35 WIB
http://regional.kompas.com/read/2010/11/07/10350484/Luapan.Kali.Lamong.Meluas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar